Audit Kasus Stunting demi Wujudkan Generasi Berkualitas

Admin DPPKB.

Audit Kasus Stunting demi Wujudkan Generasi Berkualitas

Audit Kasus Stunting demi Wujudkan Generasi Berkualitas

Dinas PPKB Kab. Nganjuk terus berupaya mempercepat penurunan kasus stunting. Pentingnya pencegahan dan penurunan kasus stunting menjadi perhatian lebih pemerintah. Hal ini tak lepas karena Pembangunan SDM menjadi salah satu prioritas pembangunan Nasional. Stunting menjadi ancaman nyata bagi upaya pembangunan nasional menuju Indonesia Emas pada 2045.

Demi merealisasikan keluarga berkualitas dan target prevalensi stunting 14% pada 2024, Dinas PPKB mengambil langkah nyata dengan cara melakukan audit kasus stunting. Dengan menggandeng pihak terkait seperti Penyuluh KB, Bidan Desa, Ahli Gizi, Kepala Puskesmas serta stakeholder terkait lainnya, kegiatan ini fokus mengunjungi sasaran yakni baduta stunting yang ada di Dusun Sugihan, Desa Mlorah, Kecamatan Rejoso. Secara spesifik, kegiatan ini berupaya mengidentifikasi penyebab stunting dengan berbekal instrumen yang ada serta memperhatikan tumbuh dan kembang baduta melalui KMS maupun KKA sehingga bisa didapatkan penanganan yang tepat.

Sementara itu, di Kecamatan Wilangan juga dilakukan kegiatan yang sama dengan sasaran yang berbeda. Di sana, tim fokus menyasar calon pengantin yang memiliki faktor resiko stunting berdasarkan screening awal di aplikasi ELSIMIL (Elektronik Siap Nikah dan Hamil). Alhasil, pada awal Agustus ini catin tersebut dirujuk untuk konsultasi dengan ahli  kandungan, ahli gizi dan juga ahli psikologi agar mendapatkan penanganan dan pendampingan yang tepat.

Selanjutnya, tim juga akan bergerak ke sasaran ibu hamil yang juga memiliki faktor resiko stunting.

Bagikan Berita:
Image